10.4
Suara-suara
membahana di sekitar Menara Informasi sibuk berkoar-koar kepada ribuan penghuni
Twos. Anak-anak berlari tergesa-gesa mencari ruang kelasnya , masing-masing
tidak mau ketinggalan mencari tempatnya. Sekawanan The Frendly benar-benar
terpencar, menyebar memburu kelasnya.
“Kenapa sih
Paman tidak memberi kita kelas yang sama,”Ujar Charles pada Vicky ketika mereka
berada di ruang koridor kelas-kelas di menara Grandly.
“Entahlah...”
kata Vicky ketus sambil melihat-lihat papan nama di tiap-tiap pintu.
“X.2” bisik
Vicky membaca kartu yang diberikan Clark padanya sewaktu di dalam bus.
“Vicky!!,”
Vicky
menoleh dan dilihatnya Charles sedang berada di salah satu ambang pintu, “Kurasa aku telah menemukan kelasku.” Katanya.
“Ya baiklah,
sampai nanti...” Vicky berbalik lagi ia tahu kelas Charles X.4 dan mungkin
kelasnya ada di ujung lorong itu. Vicky berjalan bergegas dengan cepat,
pikirannya benar-benar gelisah. Anak-anak yang ada di lorong semakin sedikit,
mereka telah menemukan kelasnya .
“Ini
berarti...” Vicky masih terus berpikir.. langkah kakinya semakin lebar. Ia berjalan
menunduk mengalihkan pandangannya dari anak-anak yang berasal dari kota lain,
ia tidak tahu kenapa ia harus melakukan itu. Tiba-tiba dari arah kanan ada
orang yang menyenggol bahunya, menyebabkan buku-buku yang ada di tangannya
jatuh dan begitu pula buku-buku orang itu.
“Duh Maaf ya...,”
ujar orang itu.
Vicky
menoleh dan saat itu ia baru menyadarinya ternyata orang yang baru saja
menabraknya adalah seorang perempuan. Mereka bersamaan mengambil buku-buku yang
jatuh dengan tergesa-gesa.
“Kau sedang
mencari kelas juga ya...?” tanya Vicky.
“Ya – apakah
kau juga..?” kata perempuan itu sambil balik bertanya.
“Ya – Kau kelas
mana..?”
“10.4...”
jawab perempuan itu.
Vicky kecewa,
tapi ia berpikir pada dirinya, kenapa dia harus kecewa? Padahal itu sama sekali
tidak merugikannya hanya perasaannya saja.
“Kalau tidak
salah, kelasmu ada disebelah sana, didekat tangga,” Ujar Vicky.
“Oo –
terimakasih,” perempuan itu beranjak pergi meninggalkan Vicky di koridor yang
mulai sepi. Setelah tak lama kemudian Vicky sudah sampai di ruannganya.
Post a Comment for "10.4"